Facebook Pixel Code Bolehkah Ibu Tidur Siang Setelah Melahirkan? Ini Faktanya!

Bolehkah Ibu Tidur Siang Setelah Melahirkan? Ini Faktanya!

Bolehkah Ibu Tidur Siang Setelah Melahirkan? Ini Faktanya!

 

Setelah melewati proses persalinan yang panjang dan menegangkan, tubuh Bunda pasti membutuhkan waktu istirahat yang cukup. Apalagi, sibuk merawat bayi baru lahir sambil mengerjakan pekerjaan rumah bisa membuat Bunda merasa kelelahan dan kurang tidur. Untuk itu, sebisa mungkin Bunda memanfaatkan waktu dengan tidur di siang hari. 

Sayang, ada banyak mitos tentang masa nifas yang masih dipercaya oleh masyarakat Indonesia. Ibu yang baru punya bayi disebut-sebut tidak boleh tidur siang setelah melahirkan. Lantas, apakah benar begitu? Yuk, simak faktanya dalam artikel berikut ini, Bun!

Benarkah Tidak Boleh Tidur Siang Setelah Melahirkan?

Kata orang-orang, ibu yang baru melahirkan tidak boleh tidur siang karena aktivitas ini dianggap bisa membuat sel darah putih naik ke mata sehingga merusak penglihatan dan menyebabkan kebutaan. 

Tapi, larangan tidak boleh tidur siang setelah melahirkan karena takut sel-sel darah putih naik ke mata hanyalah mitos belaka. Tidak ada bukti medis maupun penelitian yang valid tentang hal ini. Sel darah putih tidak bisa naik ke mata dan menyebabkan kebutaan. Lagipula, sel-sel darah putih adalah bagian dari sistem kekebalan tubuh yang justru dibutuhkan agar Bunda kembali pulih dengan cepat.

Kepercayaan ini awalnya mungkin muncul didasari oleh anggapan bahwa bayi yang baru lahir perlu terus-terusan dirawat dan diawasi oleh sang ibu. Melansir laman Laporan Isu Hoaks dari Kementerian Komunikasi dan Informasi, dokter kandungan dr Prima Progestian, SpOG dari RS Brawijaya justru sangat menganjurkan Bunda untuk banyak beristirahat setelah punya bayi. 

Jika ada kesempatan untuk tidur, walau hanya 10 menit, mutlak harus dimanfaatkan supaya Bunda bisa kembali merasa bugar dan bersemangat menjalani aktivitas. Tidak ada yang perlu dikhawatirkan jika Bunda mau tidur sebentar ketika si Kecil sedang tidur juga atau sedang “dipegang” oleh suami.

Lalu, apakah tidur siang hanya boleh dilakukan ibu yang benar-benar baru melahirkan? Tidak, kok, Bun! Istirahat adalah hak yang sangat dianjurkan untuk semua ibu-ibu yang memiliki anak di usia berapa pun.

Manfaat Tidur Siang Setelah Melahirkan

Setiap ibu boleh tidur siang kapanpun selagi bisa. Ingat, ya, tidur siang bukanlah suatu hal yang perlu Bunda hindari setelah punya anak. Tidur merupakan kebutuhan utama yang harus dipenuhi setiap manusia, tak terkecuali Bunda. Bahkan jika usia si Kecil sudah lebih besar pun, Bunda tetap disarankan sesekali tidur siang kapanpun sempat.

Tidur siang sangat bermanfaat untuk mengembalikan stamina sehingga mempercepat proses pemulihan setelah melahirkan. Saat tidur, sistem imun Bunda akan mengeluarkan senyawa bernama sitokin untuk melawan peradangan dan infeksi dalam tubuh.

Jika Bunda tidak istirahat yang cukup, tubuh akan kekurangan sitokin yang fungsinya adalah untuk mencegah Bunda jatuh sakit. 

Kurang istirahat juga dapat membuat kondisi tubuh Bunda yang notabene belum cukup fit setelah melahirkan justru makin menurun. Akibatnya, Bunda tidak akan memiliki cukup energi untuk merawat bayinya yang baru lahir. Oleh sebab itu, tidur siang setelah melahirkan bisa menjadi salah satu opsi yang tepat untuk “membalas” kurangnya waktu istirahat.

Baca Juga: Penyebab Berat Badan Sulit Turun Setelah Melahirkan

Tips Supaya Bisa Tidur Siang Setelah Punya Anak

Merawat bayi memang bisa sangat melelahkan, Bun. Jika tak pandai mengatur waktu, Bunda mungkin akan lebih sering mengalami kurang tidur. Untuk mencegah kondisi ini terjadi pada Bunda, berikut beberapa tips istirahat setelah melahirkan yang bisa diterapkan di rumah:

1. Tidurlah Saat Bayi Terlelap

Salah satu tips istirahat setelah melahirkan yang paling ampuh adalah tidurlah saat bayi terlelap. Namun, patikan bayi Bunda tetap aman dan nyaman, ya. 

Di sisi lain Bunda mungkin tergoda untuk melakukan berbagai pekerjaan rumah tangga lainnya yang tak kalah penting, tapi penting mengistirahatkan diri sejenak.

Tak ada salahnya menyetel alarm jika Bunda khawatir tidur terlalu lama. 

2. Tidur Lebih Awal 

Tips istirahat setelah melahirkan berikutnya adalah dengan membiasakan tidur lebih awal. Misalkan, selama satu minggu setelah melahirkan. 

Kalau Bunda tak kunjung bisa memejamkan mata padahal sudah bersiap untuk tidur, segala lakukan segala sesuatu yang dapat menenangkan tubuh dan pikiran sehingga membuat Bunda ngantuk dan tidur lebih awal.

Cobalah mandi air hangat beberapa jam sebelum tidur agar merasa rileks dan cepat mengantuk. 

3. Pahami Pola Tidur Bayi 

Bun, fase saat bayi bangun beberapa kali semalam sebetulnya tidak akan bertahan selamanya, kok. Seiring bertambahnya usia, durasi tidur bayi biasanya akan lebih lama.

Jadi, coba cari tahu lebih banyak tentang berapa idealnya waktu tidur bayi serta bagaimana caranya membantu si Kecil untuk tidur lebih cepat. 

4. Minta Bantuan Suami

Kerja sama dengan anggota keluarga terdekat sangat dibutuhkan setelah melahirkan, Bun. Jadi jangan sungkan meminta bantuan orang lain, termasuk pasangan, ketika Bunda memang membutuhkan mereka. 

Bunda bisa berbagi tugas dengan suami, misalnya siapa yang akan menggantikan popok bayi atau menggendongnya ketika bayi menangis di malam hari

Tak ada salahnya untuk meminta bantuan anggota keluarga terdekat untuk sesekali membantu mengurus bayi atau mengerjakan pekerjaan rumah agar Bunda bisa beristirahat lebih lama. Jika ada tamu bertandang di kala Bunda sedang beristirahat, coba minta bantuan pasangan atau nenek-kakek untuk menemui mereka.

5. Jalan-Jalan Keluar Rumah

Stres, baik secara fisik, emosional, atau psikis, bisa membuat Bunda merasa sangat lelah, terutama bagi para ibu baru. 

Jika hal yang ini tengah Bunda alami, cobalah keluar rumah dan jalan-jalan santai sebentar sambil mengatur napas. Jalan kaki dapat membantu menghilangkan stres. Jalan kaki memberi waktu untuk Bunda menjernihkan pikiran, sekaligus untuk merilekskan badan yang kaku.

Jalan kaki pun bagus untuk membuat mood Bunda kembali ceria karena meningkatkan aliran darah dan oksigen ke otak untuk memicu pelepasan “hormon bahagia”.

Baca Juga: Cara Mengembalikan Bentuk Tubuh Ideal Setelah Melahirkan

Nah, demikian informasi mengenai fakta tidur siang bagi ibu setelah melahirkan dan hal-hal yang bisa Bunda lakukan untuk dapat beristirahat secara optimal. 

Semoga artikel di atas membantu ya, Bun! Jangan sungkan untuk berkonsultasi dengan dokter apabila Bunda masih pertanyaan seputar berbagai mitos tentang ibu melahirkan. 

Jangan lupa, daftarkan diri Bunda dari sekarang untuk mendapatkan konten-konten eksklusif seputar panduan menyusui dan perawatan bayi baru lahir. Dapatkan juga informasi tentang membership dan penawaran menarik lainnya di sini ya, Bun!

Referensi:

  1. NHS Choices. (2023). Sleep and tiredness after having a baby. https://www.nhs.uk/conditions/baby/support-and-services/sleep-and-tiredness-after-having-a-baby/
     
  2. Can lack of sleep make you sick? (2018). Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/diseases-conditions/insomnia/expert-answers/lack-of-sleep/faq-20057757
     
  3. New Parents: Tips for Quality Rest. (2021, November 24). Hopkinsmedicine.org. https://www.hopkinsmedicine.org/health/wellness-and-prevention/new-parents-tips-for-quality-rest
     

Artikel Terpopuler