Facebook Pixel Code 7 Cara Stimulasi untuk Anak Usia 1 Tahun

7 Cara Stimulasi untuk Anak Usia 1 Tahun

7 Cara Stimulasi untuk Anak Usia 1 Tahun


Selamat, Bun sekarang si Kecil sudah sudah genap berusia 1 tahun! Dapat dibayangkan dari masih bayi yang tidak bisa melakukan apa pun, sekarang ia sudah tumbuh dan berkembang dengan cepat. Selain terlihat dari perubahan fisiknya, anak usia 1 tahun mulai menguasai kemampuan motorik baru yang membuatnya lebih mandiri. 

Maka itu, penting bagi Bunda dan Ayah memberikan stimulasi untuk anak usia 1 tahun. Walaupun si Kecil dapat beradaptasi dan belajar dengan sendirinya, adanya stimulasi dari Ayah dan Bunda bisa membantunya lebih cepat menguasai suatu keterampilan.

Ada banyak kemampuan unik lain si Kecil ketika memasuki usia 1 tahun. Supaya perkembangan anak di usia 1 tahun menjadi lebih optimal, Bunda perlu memberikan stimulasi yang tepat. Seperti apa stimulasi yang tepat untuk anak usia 1 tahun?

Anak Usia 1 Tahun Sudah Bisa Apa Saja?

Sebelum membahas stimulasi anak usia 1 tahun, Ayah dan Bunda perlu memahami bagaimana perkembangan si Kecil di usia ini.

Memasuki usia 1 tahun, pasti membuat Bunda merasa senang dan juga semakin melelahkan ya. Sebab, usia 1 tahun merupakan fase di mana anak mulai belajar berbicara, berdiri sendiri, dan sudah mulai melangkah.

Secara fisik, anak pada usia ini mempunyai tinggi sekitar 9-11 cm, tetapi pada berat badan akan mengalami hambatan seiring dengan aktivitas yang sudah dia bisa lakukan. Si Kecil akan beralih dari merangkak untuk mulai berjalan atau berlari sehingga anak menjadi sangat aktif dari sebelumnya.

Selain itu, Bunda mungkin akan melihat perubahan besar terkait perkembangan kognitif anak di usia 1 tahun. Misalnya, sudah bisa mengenali nama-nama benda di sekitarnya dan bahkan sudah bisa mengikuti instruksi dari Bunda. Ada beberapa perkembangan yang umum terjadi pada anak usia 1 tahun, yakni:

  • Bisa naik tangga sambil berpegangan.

  • Melempar bola di atas kepala.

  • Mencoret-coret dengan pensil.

  • Makan sendiri menggunakan sendok.

  • Muncul gigi geraham pertama.

  • Dapat menunjuk bagian tubuh.

  • Mulai mengerti menggunakan benda-benda tertentu.

Sebenarnya ada banyak sekali perkembangan baru si Kecil ketika usia 1 tahun, beberapa perkembangan tersebut dapat dicapai secara bersamaan. Namun, Bunda perlu ingat kalau setiap perkembangan pada anak itu berbeda-beda.

Bunda juga bisa pantau perkembangan anak sudah optimal sesuai tahapan usianya melalui Catatan Perkembangan Anak

Baca Juga: Berat Badan Anak Usia 1 Tahun yang Ideal dan Cara Menambahnya

Aktivitas untuk Stimulasi Anak Usia 1 Tahun

Pada fase ini, anak akan belajar dari lingkungannya, dan orang tua akan menjadi panutan yang selalu mereka amati dan diikuti untuk belajar tentang dunia sekitar. Untuk itu, memberi stimulasi pada anak usia 1 tahun itu penting agar tumbuh kembangnya optimal.

Berikut ini beberapa stimulasi yang bisa Ayah dan Bunda coba lakukan untuk perkembangan anak usia 1 tahun:

1. Biarkan Anak Bermain di Lantai

Bunda bisa menstimulasi anak 1 tahun untuk berjalan dengan cara membiarkannya bermain dengan bebas di lantai, sehingga ia dapat menggunakan keterampilan motorik. Biarkan anak mengeksplor setiap tempat yang ia lihat di sekitarnya. 

Bunda dapat membantunya dengan memegang tangan atau memberikan mainan dorong dengan bentuk yang kokoh dan aman. Namun, Bunda harus pastikan area bermain anak tetap aman dan bersih untuk berdiri atau menarik benda di sekitarnya dan jangan lupa untuk selalu mengawasinya, ya.

2. Membaca Buku Cerita

Membaca buku cerita untuk si Kecil tidak hanya menyenangkan, tetapi bisa juga menjadi cara stimulasi anak 1 tahun dalam meningkatkan kemampuan berbicara. 

Buku dapat menjadi alat interaksi yang optimal untuk anak. Bahkan, penelitian menunjukkan bahwa anak yang terbiasa dibacakan buku sejak bayi memiliki tingkat berbicara lebih tinggi. 

Bunda dapat membacakan buku sambil memberikan ekspresi agar si Kecil juga dapat mengetahui kata-kata yang dimaksud.

3. Berbicara Menggunakan Kata yang Tepat

Contoh stimulasi anak usia 1 tahun lainnya dapat dengan mengajaknya menggunakan kata-kata yang tepat. Umumnya, anak usia 1 tahun masih berkomunikasi secara nonverbal dengan menunjuk, melempar, atau memberi isyarat. 

Ketika ia mencoba mengatakan sesuatu tapi kurang jelas, Bunda harus menanggapinya dengan cara positif dan memberikan kata yang tepat. Jadi, kita sebagai orang tua harus lebih tahu apa yang dimaksud dari ucapan anak. Hal ini dapat memperluas kosa kata pada si Kecil. 

Misalnya, si Kecil menunjuk ke arah botol minum sambil mengucapkan ” Ba…ba”. Bunda dapat merangsang stimulasi anak dengan memperbaiki kata tersebut menjadi “minum” sambil memegang botolnya.

4. Memberikan Mainan Edukasi

Saat si Kecil mulai berkembang secara fisik dan emosional, Bunda dapat memberikannya mainan edukasi. Mainan terbaik untuk stimulasi anak usia 1 tahun harus bisa meningkatkan kemampuan sensorik, membantu mengembangkan motorik, dan mendorong belajar berbicara. 

Misalnya mainan sortir warna, karena benda berwarna sangat menyenangkan, menarik, dan penting untuk perkembangan kognitif pada anak. 

Namun, Bunda harus memilih mainan yang juga aman dan mudah dibersihkan. Pada usia ini si Kecil masih suka memasukkan benda ke dalam mulutnya.

Baca Juga: 6 Manfaat Madu untuk Anak 1 Tahun ke Atas

5. Ajak Si Kecil Bernyanyi

Bernyanyi menjadi contoh stimulasi anak usia 1 tahun agar lancar berbicara. Alasannya, karena anak usia 1 tahun tertarik dengan suara-suara yang didengarnya. Bunda dapat mengajari si Kecil banyak lagu-lagu anak yang mudah dan interaktif. 

Misalkan, Bunda bernyanyi sambil bertepuk tangan atau menggoyangkan badan, sehingga si Kecil mengikutinya. Sebaiknya hindari penggunaan gadget atau televisi, ya, Bun. Karena apa yang benar-benar mereka dengarkan dan tanggapi haruslah suara serta interaksi yang nyata. 

6. Bermain di Taman

Mengajak si Kecil ke taman bermain, memberikan stimulasi pada perkembangan kognitif maupun motorik pada anak usia 1 tahun. 

Di taman bermain, Bunda dapat meningkatkan keterampilannya dalam berjalan dengan mengajak si Kecil bermain di salah satu mainan yang disuka, misalnya mainan yang dapat membuatnya memanjat. 

Selain memperkuat otot kaki, kegiatan stimulasi anak usia 1 tahun ini juga dapat mengembangkan otot tubuh dan lengannya. 

Taman bermain merupakan tempat banyak anak-anak berkumpul. Oleh karena itu, pasti si Kecil akan senang bertemu teman-temannya. Ini akan memberi kesempatan pada si Kecil untuk mendengarkan, berinteraksi, dan menguji kosa kata dalam lingkungan sosial.

7. Berikan Ruang untuk Anak Berimajinasi

Tanpa disadari, anak-anak itu sangatlah imajinatif dan kreatif. Untuk itu, Bunda dapat memberikan stimulasi perkembangan anak 1 tahun dengan memberinya ruang untuk berimajinasi dan berkreasi dengan seni. 

Bunda dapat membiarkan anak untuk mencoret-coret di kertas, lantai, atau papan tulis. Mencoret-coret dapat membantu menyempurnakan keterampilan motorik halus mereka seperti menggenggam. 

Selain itu, stimulasi ini juga dapat membantu perkembangan kognitif anak dalam berimajinasi dan berkreasi, serta melatih keterampilan emosionalnya.

Baca Juga: 10 Cara Mengatasi Anak 1 Tahun yang Susah Makan

Tanda Keterlambatan Perkembangan Anak Usia 1 Tahun

Setiap anak menguasai suatu keterampilan secara bertahap. Oleh karena itu, Ayah dan Bunda perlu bersabar dan bantu dengan memberikan stimulasi yang tepat untuk anak ketika usianya mencapai 1 tahun.

Selain itu, perhatikan bagaimana perkembangannya, apakah sudah sesuai dengan usianya atau belum. Si Kecil mungkin saja mengalami keterlambatan, jika ia menunjukkan tanda-tanda berikut ini:

  • Tidak bisa berjalan sendiri.

  • Tidak menunjuk ke arah benda yang dia inginkan.

  • Tidak meniru orang di sekitarnya.

  • Tidak bisa mengucapkan tiga kata atau lebih.

  • Kehilangan keterampilan atau kemampuan yang sebelumnya dimiliki.

  • Tidak fokus dan konsentrasi ketika berinteraksi dengan orang sekitar.

Namun yang juga perlu diingat, setiap anak mempunyai pola perkembangan berbeda-beda. Untuk itu, Bunda dapat berkonsultasi dengan dokter jika si Kecil jika mencurigai adanya potensi keterlambatan perkembangan pada anak.

Nah, itulah dia perkembangan anak usia 1 tahun sekaligus cara stimulasi yang tepat untuk mengoptimalkan pertumbuhannya. Semoga artikel ini membantu, ya, Bun!

Referensi:

  1. 1-Year-Old Child Development Milestones. Verywell Family. https://www.verywellfamily.com/1-year-old-developmental-milestones-289864
  2. ‌Your toddler’s developmental milestones at 1 year. (2020). Unicef.org. https://www.unicef.org/parenting/child-development/your-toddlers-developmental-milestones-1-year‌
  3. Toddler Milestones: Your Baby’s Development at 1 Year - Children’s Hospital of Orange County. (2023, February 21). Children’s Hospital of Orange County. https://www.choc.org/primary-care/ages-stages/1-year/
  4. Rohit Garoo. (2014, May 23). 16 Important Developmental Milestones In Baby’s First Year. MomJunction. https://www.momjunction.com/articles/ways-understand-important-milestones-babys-life_0074502/
  5. How to Teach a Baby to Walk. Verywell Family. https://www.verywellfamily.com/when-will-my-toddler-start-walking-289857
  6. LoRe, D., Ladner, P., & Suskind, D. (2018). Talk, Read, Sing: Early Language Exposure As an Overlooked Social Determinant of Health. Pediatrics, 142(3). https://doi.org/10.1542/peds.2018-2007
  7. ‌9 Ways to Boost Your Baby’s Language Development. Parents. https://www.parents.com/baby/development/talking/signs-of-talking/‌
  8. The 33 Best Toys for 1-Year-Olds in 2023. Verywell Family. https://www.verywellfamily.com/best-baby-toys-under-1-4153327
  9. ‌Rohit Garoo. (2021, January 27). 23 Best Cognitive Activities For Toddlers Development. MomJunction. https://www.momjunction.com/articles/cognitive-development-activities-for-toddlers_00704930/
  10. ‌Kelly, J. (2017, July 17). When Do Babies Start Walking? What to Expect; WhattoExpect. https://www.whattoexpect.com/first-year/first-steps/

Artikel Terpopuler