Memasuki usia 1 tahun, si Kecil mencapai fase perkembangan yang luar biasa, salah satunya mulai belajar berjalan. Kebanyakan bayi memang memulai langkah pertamanya pada usia tersebut. Mulanya bayi bisa berdiri dan lama-kelamaan bisa berjalan meski masih belum stabil. Lantas, bagaimana bila bayi 1 tahun belum bisa jalan?
Bayi belum bisa berjalan pada usia 1 tahun sebenarnya hal yang wajar. Perlu Bunda ketahui, batas maksimal bayi harus bisa berjalan adalah usia 18 bulan. Centers for Disease Control and Prevention (CDC), menyarankan orang tua untuk mulai khawatir bila bayinya sama sekali belum berjalan pada usia 18 bulan atau apabila belum bisa berjalan dengan stabil pada usia 2 tahun. Lebih dari usia tersebut, sebaiknya Bunda mulai waspada karena bisa jadi bayi mengalami keterlambatan berjalan.
Baca Juga: Penyebab Anak Terlambat Jalan dan Cara Stimulasinya
Aktivitas Stimulasi agar Si Kecil Cepat Berjalan
Seperti fase perkembangan lain, berjalan merupakan proses belajar yang panjang dan tidak terjadi secara instan. Bila Bunda ingin si Kecil bisa berjalan pada usia 1 tahun, tentu diperlukan stimulasi untuk mendukungnya. Caranya, Bunda bisa melakukan aktivitas stimulasi berikut ini bersama si Kecil!
1. Biarkan Si Kecil Bermain di Lantai
Buat bayi tetap aktif dengan membiarkan si Kecil bebas bergerak di lantai. Aktivitas ini bisa mendukung tubuhnya menjadi lebih kuat. Bayi juga bisa bebas menjelajah, belajar, dan mengeksplorasi dunia di sekitarnya.
Membuat bayi tetap aktif mendukung si Kecil mendapatkan otot lengan dan kaki yang kuat. Dengan demikian, ia akan mencapai tonggak perkembangan sesuai dengan usianya termasuk juga dalam berjalan.
2. Bantu Si Kecil agar Bisa Berdiri
Menarik tubuh ke posisi berdiri sambil berpegangan pada furnitur menjadi salah satu tanda si Kecil siap berjalan. Bunda bisa mendorong bayi agar bisa memposisikan dirinya ke posisi berdiri.
Caranya, dudukkan bayi di dekat furnitur kemudian arahkan bayi untuk menarik tubuhnya ke posisi berdiri sambil berpegangan. Pastikan furnitur yang dipegang si Kecil kuat dan kokoh agar tidak jatuh.
3. Berikan Mainan yang Bisa Didorong
Menurut American Academy of Pediatrics (AAP), penggunaan baby walker saat ini sudah tidak direkomendasikan lagi karena dapat menyebabkan kecelakaan pada bayi seperti terguling dari tangga. Bayi yang sedang menggunakan baby walker dapat bergerak lebih dari 0.9 meter dalam 1 detik, sehingga kurang aman untuk bayi meski ada orang dewasa yang mengawasi di dekatnya.
Sebagai pengganti baby walker, AAP merekomendasikan push walker, yaitu mainan atau alat yang dapat didorong saat berjalan.
Jika si Kecil sudah dapat berdiri dengan penyangga, cobalah untuk memberikan mainan yang bisa didorong atau ditarik, contohnya kereta atau gerobak balok. Biasanya, alat ini digunakan sebagai media stimulasi bayi agar cepat berjalan.
4. Berjalan Merambat di Sofa
Berjalan merambat di sofa menjadi salah satu cara untuk mendukung bayi cepat berjalan. Posisikan si Kecil berdiri dan tangannya berpegangan pada sofa. Letakkan mainan kesukaannya di ujung sofa dan dorong bayi untuk meraih mainannya.
Bila bayi belum berdiri dengan tegap, Bunda bisa memegang pinggang si Kecil untuk membantunya. Bila si Kecil sudah bisa berjalan merambat di sofa, dorong ia untuk melepaskan salah satu tangannya sembari memancing si Kecil untuk mengambil mainannya.
5. Biarkan Bayi Bertelanjang Kaki
Saat si Kecil sudah mulai belajar berjalan, Bunda tentu ingin segera memakaikan sepatu yang cantik untuknya. Namun, jangan terburu-buru Bunda. Sepatu justru membuatnya kesulitan belajar berjalan dan membatasi gerak kaki bayi.
Saat masih belajar berjalan, bertelanjang kaki merupakan pilihan terbaik untuk perkembangan kaki si Kecil. Bertelanjang kaki juga menunjang perkembangan sensorik bayi dan mengoptimalkan perkembangan otak.
Baca Juga: Perkembangan Anak Usia 1 Tahun, Sudah Bisa Apa?
Hal Lain yang Harus Bunda Perhatikan
Aktivitas stimulasi terkadang tidak berjalan sesuai dengan harapan begitupun saat melatih bayi agar cepat berjalan. Kuncinya adalah konsisten. Selain itu, ada beberapa hal yang harus Bunda perhatikan agar si Kecil lebih cepat berjalan.
1. Hindari Penggunaan Baby Walker
Baby walker justru bisa menghilangkan minat bayi untuk berjalan. Bahkan, alat ini justru bisa menyebabkan bayi terluka. American Academy of Pediatric telah melarang penggunaan baby walker pada bayi karena sejumlah risiko antara lain jatuh, terbalik, bahkan terguling di tangga.
2. Kurangi Aktivitas dengan Stroller
Meletakkan bayi terlalu lama di stroller, bouncer, atau perangkat lain yang mengekang bayi bisa menghambat perkembangan si Kecil. Penggunaan berbagai perangkat tersebut bisa mencegah bayi bergerak aktif atau bereksplorasi. Akibatnya bisa terjadi penurunan kekuatan otot hingga perkembangan motorik yang tertunda.
3. Ciptakan Area yang Aman untuk Bayi
Membiarkan bayi bebas bereksplorasi memang banyak manfaatnya tetapi ingatlah untuk memastikan keamanan si Kecil. Pastikan area bermain si Kecil aman dari benda kecil berbahaya yang mudah masuk ke mulutnya seperti baterai, kancing, pecahan kaca, dan koin.
Bayi 1 tahun belum bisa jalan memang bukan hal yang perlu dikhawatirkan. Bunda bisa membantu si Kecil agar cepat berjalan dengan melakukan stimulasi. Jika setelah usia 18 bulan si Kecil masih belum menunjukkan tanda berjalan, sebaiknya segera berkonsultasi dengan dokter.
Selain stimulasi, anak 1 tahu dapat diberikan nutrisi tambahan seperti susu pertumbuhan yang mengandung protein, kalsium, dan vitamin D, DHA, minyak Ikan, Omega 3&6, dan nutrisi penting lainnya diperlukan untuk menunjang tumbuh kembang bayi yang optimal.
Semoga bermanfaat ya, Bun !
Referensi:
- CDC. (2021). Developmental Milestones: Infants (0-1 year of age). Cdc.gov. https://www.cdc.gov/ncbddd/childdevelopment/positiveparenting/infants.html
- Jablonski. (2019). Baby on the Move! How to Tell When Your Baby Is About to Start Walking. Healthline.com. https://www.healthline.com/health/baby/signs-baby-will-walk-soon#takeaway
- Raising Children. (2023). Movement and Play: Babies. Raisingchildren.net.au. https://raisingchildren.net.au/babies/play-learning/play-baby-development/movement-play-babies
- Why Barefoot is Best for Babies and Young Children. (2023, August 15). Educhildcare.com. https://www.educhildcare.com.au/why-barefoot-is-best-for-babies-and-young-children/
- Sims A, et al. (2018). Infant walker-related injuries in the United States. Aappublications.org. https://pediatrics.aappublications.org/content/142/4/e20174332
- AAP. (2022). Baby Walkers: A Dangerous Choice. Healthychildren.org. https://www.healthychildren.org/English/safety-prevention/at-home/Pages/Baby-Walkers-A-Dangerous-Choice.aspx?