Facebook Pixel Code Anak Tidak Suka Main di Luar? Mungkin Ini Sebabnya, Bun

Anak Tidak Suka Main di Luar? Mungkin Ini Sebabnya, Bun

Anak Tidak Suka Main di Luar? Mungkin Ini Sebabnya, Bun

Setiap anak memiliki karakter dan ketertarikan berbeda dengan anak lain, termasuk dalam hal bermain. Walau banyak permainan anak balita di luar ruangan yang baik untuk tumbuh kembang buah hati, beberapa anak mungkin lebih suka main di dalam ruangan.

Sebaiknya tidak perlu merasa cemas, Bun. Ini karena ketertarikan anak dalam memilih permainannya juga dipengaruhi jenis kecerdasannya. Yuk, kenali beberapa jenis kecerdasan agar Bunda dapat memberikan permainan anak balita sesuai jenis kecerdasan dan minatnya.

Kecerdasan Kinetik

Kalau anak Bunda lebih senang bermain di luar ruangan dan aktif berlarian, bisa jadi ia memiliki jenis kecerdasan kinetik. Anak dengan kecerdasan kinetik lebih mudah mempelajari sesuatu yang sifatnya praktik. Bunda bisa coba berikan permainan anak balita yang membutuhkan gerak fisik, seperti bermain sepeda atau bola sepak.

Kecerdasan Interpersonal

Buah hati Bunda bisa dikatakan memiliki jenis kecerdasan interpersonal jika ia terlihat cepat akrab dengan orang lain. Bunda bisa lebih sering mengajaknya berjalan-jalan ke tempat umum seperti taman atau kebun binatang agar ia dapat berinteraksi dengan banyak orang. Bunda juga bisa mengundang teman-teman sebaya buah hati main di rumah agar ia dapat leluasa berinteraksi.

Kecerdasan Intrapersonal

Kebalikan dari kecerdasan interpersonal, anak yang memiliki kecerdasan intrapersonal umumnya lebih senang bermain sendiri. Namun, ini bukan berarti ia tidak suka atau sulit bergaul, Bun. Hanya saja, ada kalanya buah hati Bunda merasa lebih nyaman saat bermain sendiri. Bunda bisa memberikan permainan anak balita yang tepat untuk dimainkan di rumah, seperti puzzle atau mewarnai.

Kecerdasan Musikal

Meski masih balita, anak juga sudah bisa menunjukkan bakat seni seperti musik. Mungkin buah hati Bunda kurang suka permainan anak balita yang membutuhkan aktivitas fisik karena memiliki kecerdasan musikal. Ini dapat terlihat jika buah hati cepat menghafal lagu-lagu yang didengarnya dan bersenandung. Bunda bisa memberikan mainan alat musik untuk mendukung kecerdasan musikalnya.

Baca Juga: Alat Musik Sederhana: Buat Musik Sendiri dari Barang Bekas

Kecerdasan Linguistik

Memiliki jenis kecerdasan linguistik juga bisa menjadi alasan buah hati lebih senang bermain di dalam rumah. Mungkin ia lebih senang membaca atau melihat berbagai tulisan di sekitar meski tidak tahu maknanya. Anak dengan kecerdasan linguistik juga cenderung senang mengomentari banyak hal karena cepat belajar kosakata baru.

Bunda bisa mengasah kemampuannya dengan memberikan berbagai buku bacaan anak. Buku bisa semakin merangsang kecerdasan linguistik anak dan menambah kosakatanya.

Kecerdasan Visual

Bunda tidak perlu langsung panik atau khawatir jika melihat buah hati senang mencorat-coret dinding rumah. Hal itu juga bisa merupakan tanda buah hati memiliki kecerdasan visual. Bunda cukup mengarahkannya untuk menggambar di tempat yang benar. Berikan buah hati media untuk menyalurkan kreativitasnya seperti buku gambar dan mewarnai.

Kecerdasan Natural

Saat berada di taman bermain, mungkin anak Bunda lebih senang melihat tanaman, mengejar serangga, atau mengumpulkan bebatuan daripada bermain. Buah hati Bunda memiliki kecerdasan natural. Bunda bisa mengajak buah hati pergi piknik atau kemping.

Bunda tidak perlu khawatir kalau melihat buah hati Bunda lebih senang asyik bermain di rumah atau terlihat malas keluar rumah. Ini karena setiap anak memiliki jenis kecerdasan dan minat berbeda-beda.

Bermain di dalam ruangan juga tidak masalah asalkan buah hati melakukan permainan anak balita sesuai minat dan kecerdasannya. Bunda cukup mengawasinya dan mengarahkan minatnya ke arah positif.

Baca Juga: 4 Cara Belajar Efektif Di Rumah Agar Tidak Bosan

Artikel Terpopuler