Facebook Pixel Code Kebutuhan Gizi Anak Usia 3-5 Tahun

Kebutuhan Gizi Anak Usia 3-5 Tahun

Kebutuhan Gizi Anak Usia 3-5 Tahun

 

Salah satu hal penting yang dapat Bunda lakukan untuk menjamin anak siap masuk sekolah adalah memastikan asupan gizinya terus terpenuhi sesuai dengan usianya. Jika kebutuhan gizi anak tidak terpenuhi dengan baik, dampaknya mungkin akan terlihat ketika di sekolah nanti dan bahkan hingga ia dewasa. Sebab, asupan gizi yang optimal juga sangat berpengaruh pada perkembangan otak anak di usia dini.

Ya! Tahukah Bunda bahwa otak anak mencapai 90% dari kapasitas dewasanya pada usia 5 tahun, dan mampu mengembangkan lebih dari 1.000.000 koneksi saraf baru setiap detik? Perkembangan pesat inilah yang dapat menunjang proses belajar si Kecil jadi optimal. Itu kenapa, sangat penting untuk Bunda terus melanjutkan pemberian makanan dengan gizi yang tepat dan seimbang.

Lalu, bagaimana cara mengetahui kebutuhan gizi anak usia prasekolah di rentang usia 3-5 tahun? Dalam hal ini, Bunda dapat mengacu pada rekomendasi Angka Kecukupan Gizi (AKG) yang dikeluarkan oleh Kementerian Kesehatan RI.

Angka Kebutuhan Gizi (AKG) Anak Usia 3-5 Tahun

Pemenuhan kebutuhan gizi sesuai kebutuhan sangatlah penting untuk anak. Apalagi di usia 3-5 tahun ini anak sedang berkembang secara pesat. 

Pada usia ini, umumnya si Kecil juga sudah mulai masuk sekolah sehingga kecukupan nutrisi sangat vital perannya untuk mendukung semua keterampilan yang ia butuhkan untuk mengikuti seluruh aktivitas bermain dan belajar.

Ada beberapa faktor yang mempengaruhi besaran angka kecukupan gizi antara lain umur, jenis kelamin, tingkat aktivitas fisik, dan kondisi fisiologis seseorang. Jadi, anak yang masih berusia 3 tahun kebutuhan nutrisinya akan berbeda dengan kakaknya yang usianya sudah 5 tahun.  

Baca Juga: Daftar Kebutuhan Gizi Balita Usia 1-3 Tahun yang Wajib Dipenuhi

Nah, untuk mengetahui berapa besaran angka kecukupan gizi masing-masing anak menurut umur dan jenis kelaminnya, Bunda dapat menyimak tabel yang kami rangkum dari Peraturan Menteri Kesehatan Indonesia Nomor 28 Tahun 2019 bawah ini. 

1. Kebutuhan Gizi Anak Usia 3 Tahun 

Menurut Standar Antropometri Anak, anak laki-laki usia 3 tahun idealnya memiliki berat badan sekitar 12.7-16,3 kg dengan tinggi badan sekitar 92,4-99,8 cm. Sementara itu, anak perempuan usia 3 tahun rata-rata memiliki berat badan sekitar 12,2-15,8 kg dengan tinggi badan mencapai 91,2 - 98,9 cm.

Nah, untuk memenuhi kebutuhan gizinya agar bisa bertumbuh sesuai rata-rata usianya ini, si Kecil akan membutuhkan asupan:

Energi

1350 kkal

Protein

20 g

Omega 3

0.7 g

Omega 6

7 g

Karbohidrat

215 g

Serat

19 g

Air

1150 ml

Kebutuhan Vitamin Harian Anak Usia 3 Tahun

Vitamin A

400 RE

Vitamin D

15 mcg

Vitamin E

6 mcg

Vitamin K

15 mcg

Vitamin B1

0,5 mg

Vitamin B2

0,5 mg

Vitamin B3

6 mg

Vitamin B5

2.0 mg

Vitamin B6

0,5 mg

Folat

160 mcg

Vitamin B12

1.5 mcg

Biotin

8 mcg

Kolin 

200 mcg

Vitamin C

40 mg

Kebutuhan Mineral Harian Anak Usia 3 Tahun

Kalsium

650 mg

Fosfor

460 mg

Magnesium

65 mg

Besi (Iron)

7 mg

Iodium

90 mg

Seng (Zinc)

3 mg

Selenium

18 mg

Mangan

1.2 mg

Flouride

0.7 mg

Kromium

14 mcg

Kalium

2600 mg

Natrium

800 mg

Klor

1200 mg

Tembaga

340 mcg

2. Kebutuhan Gizi Anak Usia 4 Tahun 

Seiring usianya yang bertambah, kebutuhan gizi anak juga ikut bertambah karena aktivitasnya juga semakin padat, Bun. 

Menurut Standar Antropometri Anak, anak laki-laki usia 4 tahun idealnya memiliki berat badan sekitar 14,4-18,6 kg kg dengan tinggi badan sekitar 99,1-107,5 cm. Untuk anak perempuan, di usia 3 tahun rata-rata berat badannya bertambah jadi sekitar 14- 18,5 kg dengan tinggi badan mencapai 98,4 - 107 cm.

Nah, berikut daftar asupan yang dibutuhkan oleh anak usia 4 tahun untuk memenuhi kebutuhan gizinya: 

Energi

1400 kkal

Protein

25 g

Omega 3

0.9 g

Omega 6

10 g

Karbohidrat

220 g

Serat

20 g

Air

1450 ml

Kebutuhan Vitamin Harian Anak Usia 4 Tahun

Vitamin A

450 RE

Vitamin D

15 mcg

Vitamin E

7 mcg

Vitamin K

20 mcg

Vitamin B1

0,6 mg

Vitamin B2

0,6 mg

Vitamin B3

8 mg

Vitamin B5

3.0 mg

Vitamin B6

0,6 mg

Folat

200 mcg

Vitamin B12

1.5 mcg

Biotin

12 mcg

Kolin 

250 mcg

Vitamin C

45 mg

Kebutuhan Mineral Harian Anak Usia 4 Tahun

Kalsium

1000 mg

Fosfor

500 mg

Magnesium

95 mg

Besi (Iron)

10 mg

Iodium

120 mg

Seng (Zinc)

5 mg

Selenium

21 mg

Mangan

1.5 mg

Flouride

1.0 mg

Kromium

16 mcg

Kalium

2700 mg

Natrium

900 mg

Klor

1300 mg

Tembaga

440 mcg

3. Kebutuhan Gizi Anak Usia 5 Tahun

Masih mengacu pada Standar Antropometri Anak, anak laki-laki usia 5 tahun idealnya memiliki berat badan yang bertambah jadi sekitar 16-21 kg dengan tinggi badan sekitar 105,3-114,6 cm.

Sementara untuk anak perempuan, di usia 3 tahun rata-rata berat badannya bertambah jadi sekitar 15,8 - 21,2 kg dengan tinggi badan mencapai 104,7 - 114,2 cm.

Berikut adalah daftar kebutuhan gizi anak-anak di usia 5 tahun untuk mendukungnya tumbuh sesuai dengan rata-rata:

Energi

1400 kkal

Protein

25 g

Omega 3

0.9 g

Omega 6

10 g

Karbohidrat

220 g

Serat

20 g

Air

1450 ml

Kebutuhan Vitamin Harian Anak Usia 5 Tahun

Vitamin A

450 RE

Vitamin D

15 mcg

Vitamin E

7 mcg

Vitamin K

20 mcg

Vitamin B1

0,6 mg

Vitamin B2

0,6 mg

Vitamin B3

8 mg

Vitamin B5

3.0 mg

Vitamin B6

0,6 mg

Folat

200 mcg

Vitamin B12

1.5 mcg

Biotin

12 mcg

Kolin 

250 mcg

Vitamin C

45 mg

Kebutuhan Mineral Harian Anak Usia 5 Tahun

Kalsium

1000 mg

Fosfor

500 mg

Magnesium

95 mg

Besi (Iron)

10 mg

Iodium

120 mg

Seng (Zinc)

5 mg

Selenium

21 mg

Mangan

1.5 mg

Flouride

1.0 mg

Kromium

16 mcg

Kalium

2700 mg

Natrium

900 mg

Klor

1300 mg

Tembaga

440 mcg

Sumber Makanan untuk Penuhi Kebutuhan Gizi Anak

Dalam memenuhi angka kebutuhan gizi anak, Bunda dapat memberikan makanan sehat yang kaya nutrisi. 

Bunda tidak perlu khawatir kehabisan ide makanan apa saja yang harus diberikan pada anak untuk memenuhi kebutuhan gizinya karena kami akan memaparkan daftar sumber makanan yang dapat Bunda contek. 

Baca juga: Pilihan Menu Makan untuk Anak 3 Tahun yang Lezat Bergizi

1. Karbohidrat 

Karbohidrat adalah nutrisi makro yang berfungsi sebagai sumber energi utama tubuh si Kecil, baik bagi kinerja organ tubuh maupun untuk melakukan aktivitas sehari-hari. 

Untuk asupan karbohidrat yang sehat, Bunda dapat memberikan:

Nama makanan

Porsi

Kandungan Karbohidrat per Porsi

Nasi Putih 

100 gram 

28 gram

Nasi Merah 

100 gram

23 gram 

Kacang Merah

100 gram 

21,5 gram 

Singkong

100 gram 

39 gram

Kentang

100 gram

16 gram

Ubi jalar

100 gram

20,7 gram

Jeruk

100 gram

15,5 gram

Pisang

136 gram

31 gram

Apel

100 gram

14-16 gram

Alpukat

Ukuran Sedang

13 gram

Soba

100 gram

19.9 gram

Oats

81 gram

54 gram

2. Protein

Protein adalah nutrisi makro yang berfungsi untuk membangun daya tahan tubuh, pembentukan enzim, pembentukan hormon, serta pembentukan sel dan jaringan.
Untuk memenuhi kebutuhan protein bagi si Kecil, Bunda dapat memberikan beberapa sumber makanan berikut: 

Nama makanan

Porsi

Kandungan Protein per Porsi

Telur Ayam

100 gram

13 gram

Tempe

100 gram

19 gram

Tahu

100 gram

8 gram

Daging Ayam 

100 gram

27 gram

Keju cheddar

100 gram

22,9 gram

Susu Sapi

100 gram

3,4 gram

Susu Kedelai

100 gram

3.3 gram

Alpukat

Ukuran sedang

3 gram

Brokoli

100 gram

2,8 gram

Seperti karbohidrat dan protein, lemak merupakan salah satu nutrisi penting yang harus didapatkan oleh si Kecil. Lemak berfungsi sebagai sumber energi dan cadangan sumber energi utama dalam tubuh. 

Selain itu, lemak baik berfungsi dalam pembentukan sel, jaringan, hormon, dan syaraf otak anak.

Tugas Bunda di sini adalah memastikan si Kecil mendapatkan asupan lemak baik, sebab terlalu banyak asupan lemak jahat justru akan menimbulkan berbagai masalah kesehatan. 

Nama makanan

Porsi

Kandungan Protein per Porsi

Ikan kembung

100 gram

25 gram

Ikan sarden kalengan

4 buah

5 gram

Telur ayam

100 gram

10 gram

Susu Sapi

100 gram

1 gram

Susu Kedelai

100 gram

1,8 gram

Alpukat

Ukuran Sedang

22 gram

Edamame

100 gram

5 gram

Kacang tanah

100 gram

49 gram

Yogurt 

100 gram

0,4 gram

Keju cheddar

100 gram

33 gram

Mineral merupakan elemen penting yang digunakan untuk menjalankan berbagai fungsi dalam tubuh.

Ada setidaknya 14 jenis mineral yang dibutuhkan antara lain kalsium, kalium, magnesium, mangan, zat besi (iron), tembaga, iodium, selenium, seng (zinc), flour, klor, kromium, iodium, dan fosfor.

Contoh makanan yang kaya akan mineral adalah:

Nama Makanan

Porsi

Kandungan Mineral

Ikan Kembung

100 gram

  • kalsium (66 mg)

  • zat besi (1,4 mg)

  • magnesium (60 mg)

  • fosfor (254 mg)

  • potasium (520 mg)

  • zinc (1,1 mg)

  • sodium (4450 mg)

  • tembaga (0,1 mg)

  • selenium (73,4 mg)

Kerang

100 gram

  • kalsium (16 mg)

  • zat besi (9,2 mg)

  • magnesium (44 mg)

  • fosfor (243 mg)

  • potasium (302 mg)

  • zinc (33,2 mg)

  • sodium (212 mg)

  • tembaga (2,68 mg)

  • mangan (1,22 mg)

  • selenium (154 mg)

Kubis

100 gram

  • kalsium (42 mg)

  • zat besi (0,07 mg)

  • magnesium (13,9 mg)

  • fosfor (27 mg)

  • potasium (207 mg)

  • zinc (0,21 mg)

  • sodium (16 mg)

  • tembaga (<0,025 mg)

  • mangan (0,248 mg)

Vitamin sangat dibutuhkan oleh tubuh si Kecil dalam pembentukan jaringan tubuh, mengatur metabolisme, dan menjaga sistem kekebalan tubuh. Asupan vitamin dapat dipenuhi dengan konsumsi berbagai jenis buah dan sayur. 

Baca juga: 6 Camilan Anak 1-3 Tahun yang Sehat dan Tinggi Kalori

Pentingnya Dampingan Susu Pertumbuhan untuk Cukupi Kebutuhan Gizi Anak Prasekolah

Selain nutrisi dari makanan, Bunda bisa bantu melengkapi kebutuhan gizi anak dengan memberikan susu pertumbuhan terfortifikasi seperti SGM Eksplor 3 Plus Pro-gress Maxx

Selain tinggi kalsium dan vitamin D, SGM Eksplor 3 Plus Pro-gress Maxx merupakan satu-satunya susu pertumbuhan yang mengandung IronC.

IronC adalah kombinasi unik antara zat besi dan vitamin C dengan perbandingan 1:2 yang dapat memaksimalkan penyerapan semua nutrisi penting hingga 2x lipat untuk mendukung daya tahan tubuh anak. Kombinasi IronC juga berperan penting untuk mendukung daya pikir dan kemampuan belajar anak. 

SGM Eksplor 3 Plus Pro-gress Maxx IronC juga dilengkapi dengan DHA, minyak ikan, omega 3&6, tinggi protein, tinggi zinc, dan nutrisi penting lainnya untuk maksimalkan tumbuh kembang anak dan kesiapannya bersekolah nanti.

Sebagai contoh, zinc dapat membantu meningkatkan kemampuan atensi (fokus dan perhatian), kapasitas memori, mendukung motivasi untuk belajar, dan energi untuk beraktivitas. Sementara itu, asupan zat besi dari susu pertumbuhan membantu fungsi kognitif anak berjalan optimal dengan mendukung proses pengambilan keputusan, penalaran dan pembelajarannya.

Tertarik mencoba? Yuk, daftarkan diri Bunda di Klub Generasi Maju untuk dapatkan berbagai promo dan penawaran menarik seputar susu SGM!

Sumber:

  1. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA. http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No__28_Th_2019_ttg_Angka_Kecukupan_Gizi_Yang_Dianjurkan_Untuk_Masyarakat_Indonesia.pdf

  2. PERATURAN MENTERI KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA NOMOR 2 TAHUN 2020. http://hukor.kemkes.go.id/uploads/produk_hukum/PMK_No__2_Th_2020_ttg_Standar_Antropometri_Anak.pdf

  3. World. “Stunting in a Nutshell.” Who.int, World Health Organization: WHO, 19 Nov. 2015, www.who.int/news/item/19-11-2015-stunting-in-a-nutshell. Accessed 5 Jan. 2023.

  4. “Carbohydrates.” Medlineplus.gov, National Library of Medicine, 2022, medlineplus.gov/carbohydrates.html#:~:text=What%20are%20carbohydrates%3F,cells%2C%20tissues%2C%20and%20organs.. Accessed 5 Jan. 2023.

 

Artikel Terpopuler