Kalsium untuk ibu hamil sangatlah penting, terutama untuk mempertahankan kepadatan tulang. Melansir Diet in Pregnancy, wanita akan kehilangan sekitar 3 sampai 6% dari massa tulang mereka selama mengandung. Maka dari itu, ibu hamil perlu memenuhi asupan kalsium dengan dosis yang tepat setiap hari.
Selain baik untuk tulang, ternyata kalsium juga punya banyak manfaat lain yang menguntungkan ibu hamil dan janin. Apa saja, ya?
Baca Juga: Menilik Manfaat dan Sumber Terbaik Kalsium untuk Dukung Tumbuh Kembang Anak
Manfaat Kalsium untuk Ibu Hamil dan Janin
Kalsium bukan hanya penting untuk ibu hamil saja, lho. Salah satu jenis mineral ini juga sangat dibutuhkan oleh bayi selama di dalam kandungan. Lantas, apa saja manfaat untama kalsium untuk ibu hamil? Simak ulasannya di bawah ini:
1. Mendukung pertumbuhan gigi janin
Saat hamil, kalsium dibutuhkan janin untuk membangun tulang dan giginya agar tumbuh kuat. Ya, sedari dalam kandungan bayi sudah memiliki gigi, Bun. Hanya saja gigi tersebut baru akan muncul ketika lahir dan berusia sekurangnya 5 bulan.
2. Mengoptimalkan pertumbuhan organ vital janin
Tak hanya membangun tulang dan gigi yang kuat. Kalsium untuk ibu hamil juga berperan penting dalam mendukung pertumbuhan jantung, saraf, dan otot bayi yang sehat.
Asupan kalsium untuk ibu hamil yang terpenuhi dengan baik pun dapat mengoptimalkan ritme jantung dan kemampuan pembekuan darah janin.
3. Mengurangi risiko preeklamsia
Seperti dilansir dari Baby Center, kalsium untuk ibu hamil juga bisa mengurangi risiko preeklamsia. Preeklamsia adalah komplikasi kehamilan serius yang ditandai dengan meningkatnya tekanan darah dan adanya protein di dalam urine.
Maka dari itu, usahakan selalu memenuhi kebutuhan kalsium untuk ibu hamil sejak di trimester pertama kehamilan, ya Bun.
Kebutuhan Kalsium untuk Ibu Hamil
Melansir AKG dari Kementerian Kesehatan Indonesia, jumlah kalsium untuk ibu hamil yang perlu dipenuhi setidaknya adalah 1200-1300 mg kalsium per hari.
Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2013, berikut detail kebutuhan kalsium untuk ibu hamil yang dibedakan berdasarkan 3 kategori usia:
-
Ibu hamil yang berusia 18 tahun ke bawah membutuhkan kalsium sebanyak 1400 mg per hari
-
Ibu hamil yang berusia 19-29 tahun membutuhkan kalsium sebanyak 1300 mg per hari
-
Ibu hamil yang berusia 30-49 tahun membutuhkan kalsium sebanyak 1200 mg per hari
Kesimpulannya, kebutuhan kalsium untuk ibu hamil yang masih muda lebih banyak karena wanita hamil yang masih belia juga harus memenuhi kebutuhan kalsium untuk pertumbuhan tulangnya sendiri.
Apa yang Terjadi Jika Ibu Hamil Kekurangan Kalsium?
Setelah mengetahui jumlah kebutuhan kalsium untuk ibu hamil, Bunda juga perlu mengenal dampak yang terjadi jika tubuh kekurangan kalsium selama mengandung nih. Bukan saja mempengaruhi perkembangan janin, tapi juga kesehatan sang ibu.
Berikut ini beberapa hal yang bisa terjadi jika ibu hamil kekurangan kalsium saat mengandung, antara lain:
-
Tulang keropos
-
Kram otot
-
Komplikasi kehamilan
-
Risiko preeklamsia
Mengutip Healthy Pregnancy, jika kalsium untuk ibu hamil kurang terpenuhi, maka bayi di dalam kandungan akan mengambil kalsium dari tubuh ibunya. Hal ini otomatis dapat menurunkan kesehatan tulang Bunda. Efek tersebut memang tidak seketika muncul, tetapi umumnya baru terasa ketika sudah menginjak usia 40 tahun ke atas.
Kenali Tanda Ibu Hamil Kekurangan Kalsium
Ibu hamil yang kurang asupan kalsium tidak selalu menunjukkan tanda tertentu yang signifikan. Akan tetapi, pada sebagian orang, kekurangan kalsium pada ibu hamil dapat ditandai dengan kondisi seperti berikut ini:
-
Kram dan nyeri otot
-
Mudah kesemutan
-
Sering kejang
-
Mengalami gangguan psikologis, seperti depresi, mudah lupa, dan sering kebingungan
-
Kuku dan rambut rapuh
-
Mudah lelah
-
Tulang rapuh dan mudah patah
-
Kehilangan nafsu makan
Tips Memenuhi Kalsium untuk Ibu Hamil
Pada dasarnya, tubuh tidak bisa menghasilkan kalsium sendiri. Oleh karenanya, Bunda perlu melakukan berbagai upaya guna memenuhi kebutuhan kalsium untuk ibu hamil setiap hari. Ada beberapa cara untuk memenuhi kebutuhan tersebut, antara lain:
1. Perbanyak konsumsi makanan yang mengandung kalsium
Ada banyak makanan yang mengandung kalsium untuk ibu hamil. Supaya Bunda tidak bosan, ada beberapa alternatif untuk memenuhi asupan kalsium sehari-hari nih misalnya memodifikasi makanan menjadi lebih calcium-friendly seperti berikut ini:
-
Masak pasta dengan keju sebagai sausnya
-
Konsumsi sereal dengan susu
-
Tambahkan susu ke dalam racikan sup
-
Cemil buah dengan cocolan saus keju
-
Oleskan mentega dan keju parut pada roti
Tak hanya dari susu dan keju. Bunda juga bisa makan nasi dengan lauk dari makanan yang mengandung kalsium untuk ibu hamil di bawah ini:
-
Sayur berdaun hijau seperti brokoli atau sawi
-
Ikan-ikan kecil seperti teri
-
Ikan tulang lunak seperti sarden
2. Olahraga
Tulang yang kuat selama hamil juga bisa didapat dengan rutin berolahraga, lho.
Mengutip National Institute of Arthritis and Musculoskeletal and Skin Diseases, tulang akan merespon setiap gerakan olahraga dengan menjadi lebih kuat.
Bunda bisa mencoba olahraga dengan intensitas rendah seperti yoga, jogging, atau berenang.
Selain membuat tulang Bunda lebih kuat, olahraga pun dapat mengurangi rasa nyeri di punggung yang sering terjadi ketika hamil besar. Bahkan tidur akan lebih nyenyak, mood membaik dan berenergi, serta pastinya menjaga postur tubuh ideal Bunda.
3. Konsumsi suplemen kalsium dan vitamin D
Jika Bunda intoleran terhadap laktosa atau makanan yang dikonsumsi belum memenuhi kebutuhan kalsium untuk ibu hamil, konsultasikan kepada dokter ya. Biasanya dokter akan meresepkan suplemen kalsium sesuai dengan dosis yang dibutuhkan.
Tak lupa, konsumsi juga vitamin D yang berguna untuk membantu menyerap kalsium dengan baik ke seluruh tubuh Bunda, termasuk kepada janin. Namun, beberapa dokter juga ada yang memberikan suplemen kalsium dengan kandungan vitamin D di dalamnya.
4. Minum susu
Pertama, Bunda dapat mengonsumsi susu karena dalam satu gelasnya, mengandung 300 mg kalsium. Maka untuk memenuhi 1000 mg kalsium per hari, diperlukan 3 gelas susu setiap hari.
Selain itu, Bunda juga bisa selingi dengan produk olahan susu lain seperti keju atau yogurt. Satu kemasan yogurt berukuran 200 ml mengandung sekitar 400 mg kalsium.
5. Lakukan pola hidup sehat
Terakhir, usahakan untuk selalu menerapkan pola hidup sehat ya. Baik itu dengan memperhatikan makanan yang dikonsumsi, minum vitamin, atau berolahraga secara rutin. Kebiasaan ini memberi dampak yang signifikan terhadap pemenuhan kalsium harian Bunda, lho.
Artinya, sebanyak apapun makanan berkalsium yang Bunda telah konsumsi, tentu akan sia-sia jika malas berolahraga atau tidak pernah berjemur di bawah sinar matahari.
Sebab, kedua faktor tersebut mengganggu penyerapan kalsium ke dalam tubuh, Bun. Oleh karenanya, menerapkan pola hidup sehat begitu penting dalam hal ini.
Baca Juga: 6 Tips Penuhi Nutrisi Ibu Hamil saat Ngidam
Daftar Makanan yang Mengandung Kalsium untuk Ibu Hamil
Selain produk dairy seperti susu, keju, atau yogurt, masih banyak lagi makanan yang mengandung kalsium untuk ibu hamil dan bisa dikonsumsi setiap hari.
Menu yang bervariasi tentunya lebih baik dalam memenuhi kebutuhan nutrisi Bunda, sekaligus menghindari rasa bosan.
Berikut daftar makanan yang mengandung kalsium untuk ibu hamil:
1. Ikan
Ada beberapa jenis ikan yang tinggi akan kalsium untuk ibu hamil. Misalnya saja ikan salmon dan sarden. Selain ikan, makanan laut seperti udang juga mengandung banyak kalsium, lho.
2. Sayur dan buah
Mengonsumsi sayur dan buah sangat baik untuk memenuhi nutrisi harian ibu hamil karena selain kaya serat, juga mengandung kalsium.
Adapun jenis sayur berkalsium tinggi antara lain brokoli, sawi, selada, bok coy, dan kale. Sementara buah yang mengandung kalsium untuk ibu hamil adalah jeruk.
3. Kacang-kacangan
Bukan hanya mengandung protein nabati yang baik untuk ibu hamil, kacang-kacangan ternyata juga kaya akan kalsium. Mulai dari kacang almond, kedelai, kacang merah, hingga edamame.
4. Produk olahan susu
Susu dan produk olahannya seperti keju dan yogurt, jelas mengandung kalsium yang tinggi. Namun jika bosan minum susu, Bunda dapat menyiasatinya dengan makan eskrim yang mengandung susu.
Namun ada beberapa hal lain yang perlu Bunda perhatikan juga agar penyerapan kalsium dari makanan-makanan ini bisa lebih maksimal.
Mengonsumsi kafein berlebihan, jarang berolahraga, terlalu banyak makan daging, dan jarang berjemur di bawah sinar matahari dapat menghambat penyerapan kalsium dalam tubuh.
5. Susu hamil
Seperti yang telah diketahui, susu merupakan sumber kalsium yang baik untuk ibu hamil.
Mengonsumsi susu secara rutin selama hamil tentunya dapat memenuhi kebutuhan kalsium harian Bunda, sehingga pertumbuhan tulang janin pun menjadi optimal.
Maka dari itu, yuk maksimalkan kebutuhan kalsium untuk ibu hamil dengan juga mengonsumsi SGM Bunda Pro-Gress Maxx. SGM Bunda Pro-Gress Maxx tinggi zat besi, tinggi asam folat, minyak ikan tuna, DHA, kalsium, dan vitamin penting lainnya. Minum 1 gelas sehari dukung nutrisi lengkap dan maksimalkan tumbuh kembang calon buah hati.
SGM Bunda Pro-Gress Maxx tersedia dalam rasa cokelat dan stroberi yang lezat yang bisa diminum hangat maupun dingin. Itu kenapa SGM Bunda Pro-gress Maxx juga disetujui oleh 92% ibu hamil dapat mengurangi mual di pagi hari.
SGM Bunda Pro-Gress Maxx Maksimalkan Kebutuhan Kalsium untuk Ibu Hamil
Seperti yang telah diketahui, susu merupakan sumber kalsium yang baik untuk ibu hamil.
Mengonsumsi susu secara rutin selama hamil tentunya dapat memenuhi kebutuhan kalsium harian Bunda, sehingga pertumbuhan tulang janin pun menjadi optimal.
Maka dari itu, yuk maksimalkan kebutuhan kalsium untuk ibu hamil dengan juga mengonsumsi SGM Bunda Pro-Gress Maxx. SGM Bunda Pro-Gress Maxx dengan tinggi zat besi diperkaya nutrisi penting lainnya seperti minyak ikan, asam folat, kalsium & dan sumber vitamin D.
Bunda cukup mengonsumsinya 1 gelas sehari sejak trimester pertama kehamilan, SGM Bunda Pro-Gress Maxx akan membantu maksimalkan beragam nutrisi termasuk kalsium untuk ibu hamil, demi si Kecil tumbuh maksimal sedari dalam kandungan. Tersedia dalam rasa cokelat yang lezat, dan dapat dikonsumsi hangat maupun dingin.
Seperti itulah ragam manfaat kalsium untuk ibu hamil, serta tips memenuhi kebutuhannya sehari-hari.
Bunda pasti sudah tak sabar ya menanti kehadiran si Kecil? Ketahui prediksi hari kelahirannya melalui fitur Kalkulator Kehamilan di website Generasi Maju, yuk! Cukup masukkan tanggal hari pertama menstruasi terakhir (HPHT), lalu hari perkiraan lahirnya akan langsung muncul.
Daftar dulu di sini untuk mencoba fitur tersebut, ya.
Sumber:
- Diet in Pregnancy. https://dietinpregnancy.co.uk/pregnancy/calcium-in-pregnancy/. Diakses pada 5 Juni 2022
- Web MD. https://www.webmd.com/baby/get-the-calcium-you-need-during-pregnancy. Diakses pada 5 Juni 2022
- American Pregnancy. https://americanpregnancy.org/healthy-pregnancy/pregnancy-health-wellness/calcium-in-pregnancy/. Diakses pada 5 Juni 2022
- Kementerian Kesehatan RI. (2013). Angka Kecukupan Gizi (AKG) 2013. Jakarta: Kementerian Kesehatan Republik Indonesia. Diakses pada 5 Juni 2022
- Mayo Clinic. https://www.mayoclinic.org/healthy-lifestyle/nutrition-and-healthy-eating/in-depth/calcium-supplements/art-20047097. Diakses pada 5 Juni 2022
- Healthy Pregnancy. https://www.healthypregnancy.com/to-be-mums-are-you-taking-enough-calcium-during-pregnancy/. Diakses pada 6 Juni 2022
- Very Well Family. https://www.verywellfamily.com/calcium-needs-during-pregnancy-4580491. Diakses pada 6 Juni 2022
- Baby Center. https://www.babycenter.com/pregnancy/diet-and-fitness/calcium-in-your-pregnancy-diet_665. Diakses pada 5 Juni 2022
- Reference. https://www.reference.com/world-view/much-calcium-glass-milk-9ee358ac65258b3. Diakses pada 5 Juni 2022
- Bio Balance Institute. https://biobalanceinstitute.com/health-news/coffee-depletes-calcium-habits-affect-bodys-nutrient-levels/. Diakses pada 5 Juni 2022