Bunda, periode emas, 1000 hari pertama kehidupan si kecil dimulai sejak ia di dalam kandungan. Makanan yang Bunda konsumsi akan memberikan dampak pada pertumbuhan dan perkembangannya. Di masa kehamilan, penting untuk memenuhi kebutuhan asupan nutrisi, salah satunya dengan makanan yang kaya asam folat untuk kebaikan si kecil di dalam kandungan.
Manfaat asam folat bagi kehamilan
Ada beragam nutrisi yang perlu dipenuhi saat masa kehamilan. Nutrisi ini bukan untuk Bunda saja, tetapi juga untuk si kecil yang ada di dalam kandungan. Nutrisi yang diserap pada tubuh si kecil merupakan bekal awal pada 1000 tahun kehidupan yang akan berlanjut ketika ia lahir dan tumbuh besar.
Salah satu nutrisi yang penting adalah asam folat. Bunda perlu konsumsi makanan yang mengandung asam folat. Asam folat merupakan salah satu bentuk vitamin B. Asam folat memiliki peran penting dalam pembentukan sel darah merah dan mendukung pembentukan tabung saraf pada bayi.
Tabung saraf ini akan berkembang menjadi sumsum tulang belakang, tulang belakang, otak, dan tengkorak pada janin. Asupan asam folat yang tidak terpenuhi bisa meningkatkan risiko kecacatan pada tabung saraf, sehingga bayi dapat lahir dengan kondisi spina bifida.
Bunda tidak perlu khawatir, hal ini bisa dicegah dengan mencukupi kebutuhan asupan asam folat selama persiapan kehamilan dan saat hamil. Pusat Pengendalian dan Pencegah Penyakit Amerika Serikat merekomendasikan sumber asupan asam folat perlu dikonsumsi setidaknya satu bulan sebelum kehamilan. Alangkah baiknya jika Bunda dan Ayah merencanakan kehamilan lebih dulu.
Makanan yang mengandung asam folat
Berikut deretan sumber asam folat yang bisa Bunda konsumsi selama masa kehamilan.
1. Telur
Menambahkan telur ke dalam menu sarapan dapat memberikan beragam nutrisi untuk Bunda dan janin. Telur adalah salah satu makanan yang mengandung asam folat yang baik dikonsumsi untuk ibu hamil. Telur juga mengandung protein, selenium, riboflavin, dan vitamin B12.
Meskipun sehat, Bunda perlu menghindari telur yang tidak matang sempurna, termasuk telur mentah ataupun mayones. Untuk mendapatkan manfaatnya secara optimal, pastikan telur sudah matang sempurna sebelum dikonsumsi.
2. Brokoli
Sayuran hijau ini termasuk makanan yang mengandung asam folat. Terdapat vitamin dan mineral di dalam brokoli, seperti mangan, vitamin C, E, dan A. Selain mendukung pembentukan saraf si kecil, brokoli juga memberi manfaat yang baik untuk kesehatan Bunda.
Sayuran ini mengandung sulforaphane yang bersifat sebagai zat antikanker yang kuat. Dengan konsumsi brokoli, Bunda bisa menurunkan risiko penyakit kanker secara umum.
Selain brokoli, Bunda bisa mengonsumsi sayuran lainnya yang berdaun hijau, seperti kale maupun bayam. Sayuran berdaun hijau menyimpan serat dan kaya akan vitamin serta mineral yang bermanfaat untuk kesehatan Bunda.
3. Daging
Daging sapi, ayam, atau ikan, merupakan makanan mengandung asam folat yang baik untuk dikonsumsi ibu hamil. Kandungan asam folat dan vitamin B12 dalam beragam daging tersebut membantu metabolisme atau proses mengubah makanan menjadi energi di dalam tubuh.
Di sisi lain, kandungan asam folat dan vitamin B12 dapat mencegah Bunda dari risiko anemia. Kedua kandungan tersebut membantu produksi sel darah merah di dalam tubuh.
4. Jeruk
Buah jeruk baik dikonsumsi untuk makanan ibu hamil karena mengandung asam folat. Bunda bisa mengonsumsi jeruk dalam bentuk buah ataupun jus. Jeruk mengandung beragam vitamin C, vitamin B1, dan dan kalium.
Jeruk juga memiliki manfaat yang baik untuk mencegah Bunda dari anemia. Jeruk membantu penyerapan zat besi dari makanan lain. Zat besi dibutuhkan untuk memproduksi sel darah merah di dalam tubuh.
5. Kacang dan biji-bijian
Saat masa kehamilan, pasti Bunda ingin mengemil terus-menerus. Rasa lapar datang dalam jangka waktu pendek. Sebagai camilan, Bunda bisa mengonsumsi kacang-kacangan dan biji-bijian, misalnya kacang mede, kacang almond, ataupun kuaci biji bunga matahari. Camilan ini pun tergolong sebagai makanan yang mengandung asam folat tinggi.
Adapun kacang-kacangan dan biji-bijian mengandung banyak serat yang penting untuk kelancaran sistem pencernaan Bunda. Beragam kacang-kacangan dan biji-bijian juga mengandung vitamin dan mineral yang dibutuhkan untuk kebutuhan Bunda.
Misalnya almond mengandung vitamin E yang bantu melindungi sel-sel tubuh dari kerusakan. Konsumsi almond juga memberi manfaat dalam menurunkan kemungkinan risiko penyakit kardiovaskular (jantung koroner, stroke, dan lainnya), serta kanker secara umum.
Baca Juga: Pentingnya Asam Folat untuk Tumbuh Kembang Janin