Facebook Pixel Code 13 Cemilan Bayi 7 Bulan yang Enak dan Bergizi

13 Ide Cemilan Bayi 7 Bulan yang Enak dan Bergizi

13 Ide Cemilan Bayi 7 Bulan yang Enak dan Bergizi

Cemilan bayi 7 bulan sudah bisa semakin bervariasi, karena si Kecil biasanya sudah lebih pintar makan dan mulai tumbuh gigi. Yuk, simak ide cemilan lezat dan sehat untuknya!

Ide Cemilan Bayi 7 Bulan

Menurut IDAI bayi usia 7 bulan perlu makan cemilan 1-2 kali dalam satu hari untuk memenuhi kebutuhan energi dan nutrisinya. Berikut beberapa idenya untuk mendampingi menu MPASI.

Berikut beberapa idenya: 

1. Apel Kukus Selai Kacang

Mengenalkan cemilan bayi bisa dimulai dari finger food berupa potongan buah apel yang bisa si Kecil pegang sendiri. Apel termasuk buah tinggi vitamin C yang bagus untuk bayi.

Sandingkan dengan selai kacang tanpa gula sebagai topping dan sumber lemak sehat bagi si Kecil. 

Bahan-bahan: 

  • 1 buah apel merah atau hijau ukuran sedang.

  • Selai kacang tanpa tambahan gula sesuai selera. 

Cara membuat: 

  1. Potong-potong apel sesuai dengan besar genggaman si Kecil. Sisihkan.

  2. Panaskan air dalam kukusan.

  3. Kukus apel hingga lunak dan bisa ditekan jari, supaya lebih mudah digigit dan dikunyah bayi yang baru mulai tumbuh gigi.

  4. Tunggu apel dingin kemudian oleskan selai kacang tipis-tipis. 

  5. Apel kukus selai kacang siap disajikan!

Baca Juga: Manfaat Keju untuk Cemilan Bayi dan Ide Resepnya

2. Biskuit Ubi Ungu

Ubi ungu memiliki rasa manis alami yang pasti disukai oleh si Kecil. Selain itu, bahan makanan ini juga kaya akan karbohidrat, serat, dan protein nabati.

Supaya tidak bosan makan ubi, berikan cemilan bayi 7 bulan dalam bentuk biskuit, yuk!

Bahan-bahan: 

  • 35 gram ubi ungu kukus (hancurkan).

  • 130 gram tepung terigu.

  • 35 gram mentega (ganti dengan margarin jika si Kecil alergi susu sapi). 

  • 1 butir telur ukuran sedang (ambil kuningnya saja). 

  • 60 ml ASI perah.

  • ½ sdt baking powder.

Cara Membuat: 

  1. Campur tepung terigu, mentega, baking powder hingga rata dan berbentuk seperti remahan. 

  2. Tambahkan ½ kuning telur, ubi ungu, dan susu. Aduk dengan sendok hingga tercampur rata. 

  3. Jika sudah, ambil satu sendok makan adonan lalu bentuk bulat menggunakan tangan. Lakukan hingga semua adonan habis. 

  4. Lapisi loyang dengan baking paper. 

  5. Tata adonan bulan di atas loyang. Beri jarak yang cukup lebar karena adonan akan di tekan supaya pipih dan nantinya mengembang saat dimasak. 

  6. Olesi permukaan adonan yang telah dipipihkan dengan sisa kuning telur. 

  7. Panaskan oven dengan suhu 180-190 derajat celcius. 

  8. Panggang adonan biskuit selama 15-20 menit. 

  9. Angkat, dinginkan biskuit, lalu masukkan toples. 

  10. Biskuit Ubi Ungu siap diberikan pada si Kecil!

3. Puding Telur

Telur adalah sumber protein hewani dan zat besi dengan harga yang sangat ekonomis dan mudah diolah.

Dalam satu butir telur ayam, si Kecil juga bisa mendapatkan DHA yang berperan penting dalam perkembangan otak dan sistem saraf. 

Bahan-bahan: 

  • 1 butir telur ayam.

  • 100 ml ASI perah. 

  • 1 sdt mentega (cairkan).

Cara membuat: 

  1. Kocok telur, lalu tambahkan susu dan mentega cair. 

  2. Saring lalu pindahkan ke dalam wadah-wadah kecil yang tahan panas. 

  3. Tutup atas wadah dengan alumunium foil. 

  4. Kukus selama 20 menit. 

  5. Puding telur penuh gizi siap disantap! 

Baca Juga: Tips Memberikan Roti untuk Camilan Pendamping MPASI

4. Ikan Tuna dan Kentang Brokoli

Ikan tuna tinggi kandungan minyak ikan dan omega-3 yang penting untuk perkembangan otak bayi.

Ikan ini juga mengandung zat besi serta seng dan vitamin D yang memperkuat daya tahan tubuhnya.

Bahan:

  • 1 buah kentang ukuran sedang.

  • 2-3 kuntum brokoli.

  • Ikan tuna fillet.

  • Bumbu aromatik untuk MPASI

Cara Membuat:

  1. Kukus kentang hingga empuk

  2. Sambil menunggu kentang empuk, rebus brokoli sebentar kemudian rendam di air es. Tiriskan.

  3. Kukus ikan dori dengan bumbu aromatik tanpa diberi garam dan gula.

  4. Potong kentang cukup besar seukuran genggaman bayi.

  5. Suwir kasar ikan tuna agar bisa digenggam bayi.

  6. Sajikan.

5. Bubur Merah Manis 

Buah naga kaya akan antioksidan yang dapat lindungi si Kecil dari radikal bebas dan serat yang bantu turunkan risiko konstipasi (susah buang air besar).

Yuk, buat buah naga menjadi bubur merah manis, cemilan bayi 7 bulan untuk segarkan siang yang panas!

Bahan-bahan: 

  • ¼ butir buah naga merah. 

  • 1 keping biskuit bayi terfortifikasi (cek kandungan gula, pilih yang kandungannya 0 atau paling rendah).

Cara membuat: 

  1. Kupas buah naga lalu saring hingga teksturnya lembut. 

  2. Tambahkan biskuit fortifikasi. Aduk hingga biskuit larut dan tercampur rata. 

  3. Dinginkan dalam kulkas kurang-lebih satu jam. 

  4. Bubur merah manis yang dingin, segar, nan penuh gizi siap dinikmati!

6. Bolu Pisang Lembut  

Kali ini, kami akan mengajak Bunda untuk membuat cemilan dari buah pisang yang kaya akan serat, potassium, vitamin C, dan vitamin B6.

Cara membuatnya mudah dan rasanya manis. Si Kecil pasti suka! 

Bahan-bahan: 

  • 1 buah pisang yang sudah matang sempurna. 

  • 2 keping biskuit bayi terfortifikasi (cek kandungan gula, pilih yang kandungannya 0 atau paling rendah). 

  • 1 butir telur. 

  • 1 sdm mentega (cairkan).

  • 30 ml santan peras. 

Cara membuat: 

  1. Blender atau hancurkan buah pisang dan biskuit menggunakan garpu. 

  2. Siapkan wadah lalu masukkan telur, mentega, dan santan. Aduk sampai tercampur rata. 

  3. Tuang ke dalam ke loyang, kukus selama 20 menit. 

  4. Bolu pisang yang lembut, lezat, dan penuh gizi siap disajikan!

Baca Juga: 5 Inspirasi Menu Cemilan Penuh Gizi dengan Bahan Pisang

7. Bubur Sumsum Buah Naga Putih

Bunda, ayo kreasikan buah naga putih menjadi menu menarik lainnya yaitu bubur sumsum.

Kadar vitamin C buah naga putih (7,92 mg/100 gram) lebih tinggi daripada vitamin C dalam buah naga merah yang hanya sebesar 5,28 mg/100 gram, lho!

Asupan vitamin C yang mencukupi dari cemilan dan menu MPASI 7 bulan bisa membantu memaksimalkan penyerapan gizi penting dari makanan yang dibutuhkan si Kecil.

Bahan-bahan: 

  • 1 butir buah naga putih ukuran sedang. 

  • 1 sdm tepung beras. 

  • 15 ml santan kental. 

  • 80 ml air. 

Cara membuat: 

  1. Haluskan buah naga menggunakan blender atau garpu. Sisihkan. 

  2. Kemudian, masukkan tepung beras lalu campur dengan air hingga rata. 

  3. Tambahkan santan kental, hingga tercampur rata. 

  4. Panaskan panci kemudian masukkan adonan. 

  5. Masak hingga mengental dan bertekstur seperti bubur. 

  6. Angkat dan berikan topping buah naga di atasnya. 

  7. Bubur sumsum buah naga dapat disajikan pada si Kecil dalam kondisi hangat maupun dingin. 

8. Puding Alpukat

Cemilan bayi 7 bulan selanjutnya adalah puding alpukat yang lembut.

Alpukat memberikan nutrisi penting seperti asam lemak omega-3, serat, zinc, vitamin B, vitamin C, vitamin E, vitamin K, folat, potassium, magnesium hingga karotenoid. 

Bahan-bahan: 

  • 50 gram alpukat. 

  • 1 butir telur (ambil putihnya saja). 

  • 5 gram keju (hilangkan keju jika bayi alergi susu sapi). 

  • 2 keping biskuit bayi terfortifikasi (cek kandungan gula, pilih yang kandungannya 0 atau paling rendah).

  • 30 ml susu ASI perah.

Cara membuat: 

  1. Haluskan alpukat menggunakan blender atau garpu. Sisihkan. 

  2. Hancurkan biskuit bayi. Sisihkan. 

  3. Ambil panci lalu masukkan telur, susu, dan keju. Masak sampai teksturnya mengental. 

  4. Tuangkan adonan susu ke dalam wadah-wadah kecil hingga ½ bagian. 

  5. Taburkan remahan biskuit bayi di atasnya hingga seluruh permukaan tertutupi. 

  6. Tambahkan alpukat di atasnya hingga menutupi seluruh permukaan.

  7. Taburkan keju parut sebagai topping 

  8. Simpan di dalam kulkas sekitar 1 jam. 

  9. Puding alpukat siap dinikmati oleh si Kecil!

9.  Bola-Bola Jamur

Bunda, kenalkan si Kecil pada jamur, yuk! Bahan makanan satu ini bisa menjadi sumber protein nabati, kalori, sodium, dan potassium yang baik untuk anak-anak.

Jamur juga mengandung vitamin C yang bagus untuk bayi.

Bahan-bahan: 

  • 1 buah kentang ukuran besar (haluskan).

  • 5 buah jamur kancing (cincang).

  • 1 butir telur (kocok).

  • Keju sesuai selera (potong dadu).

  • Seledri (cincang halus). 

Cara membuat: 

  1. Ambil wadah lalu campurkan kentang, jamur kancing, telur, dan seledri. Aduk hingga tercampur rata. 

  2. Ambil adonan dengan tangan lalu pipihkan. 

  3. Isi tengahnya dengan potongan keju, lalu bentuk jadi bulat. Lakukan hingga seluruh adonan selesai. 

  4. Panaskan minyak, lalu goreng semua bola-bola jamur hingga berwarna keemasan. 

  5. Tiriskan dan tunggu hingga agak dingin. 

  6. Bola-bola jamur siap disantap!

10. Agar-Agar Pandan

Agar-agar sangat baik untuk dijadikan makanan ringan karena kaya serat sehingga dapat bantu menekan risiko sembelit pada bayi. 

Supaya aromanya semakin sedap dan warnanya cantik, Bunda dapat menambahkan daun pandan. 

Bahan-bahan: 

  • ½ bungkus agar-agar bubuk. 

  • 4 lembar daun pandan. 

  • 1 butir telur. 

  • 2 sdm santan peras segar. 

  • 300 ml air.

Cara membuat: 

  1. Haluskan daun pandan menggunakan blender, lalu saring. 

  2. Ambil panci lalu campurkan jus pandan, agar-agar bubuk, telur, santan peras, dan air. 

  3. Aduk hingga semua tercampur rata. 

  4. Masak dengan api sedang hingga mendidih. 

  5. Tunggu adonan agak dingin lalu tuang ke dalam cetakan agar-agar. 

  6. Tunggu sampai agar-agar mengeras dalam suhu ruangan atau masukkan ke dalam kulkas. 

  7. Cemilan bayi 7 bulan agar-agar pandan siap disajikan!

11. Biskuit Tepung Beras

Bantu penuhi karbohidrat si Kecil dan kemampuannya menggenggam makanan dengan memberikan biskuit buatan sendiri, yuk, Bunda! Cara membuatnya mudah dan cepat!

Bahan-bahan: 

  • 240 gram tepung beras. 

  • 1 sdm tepung maizena. 

  • 1 sdt ekstrak vanila.

  • 100 gram mentega. 

  • 80 gram gula halus. 

  • ¼ sdt garam. 

  • 60 ml air matang. 

Cara membuat: 

  1. Ambil wadah kemudian masukkan mentega dan gula halus. Aduk menggunakan alat kocok manual (whisk) hingga tercampur rata. 

  2. Tambahkan tepung maizena, ekstrak vanila, dan garam. Aduk hingga merata. 

  3. Bagi tepung beras menjadi 2 untuk dimasukkan secara bertahap. 

  4. Masukkan tepung tahap pertama lalu campur hingga merata. 

  5. Lanjutkan masukkan tepung tahap kedua. Disini adonan akan terlihat agak kering. 

  6. Kemudian sambil diaduk, tambahkan air sedikit demi sedikit

  7. Setelah adonan tercampur rata, satukan adonan lalu masukkan ke dalam wadah tertutup atau tutup dengan plastic wrap

  8. Simpan adonan di dalam kulkas selama 1 jam. 

  9. Jika sudah ambil adonan untuk dipipihkan. 

  10. Pastikan adonan tidak terlalu tipis lalu cetak sesuka hati Bunda. 

  11. Tata adonan biskuit yang sudah dicetak di atas loyang. 

  12. Panaskan oven dalam suhu 170 derajat celcius lalu panggang sekitar 10-12 menit atau hingga pinggirannya berubah cokelat.. 

  13. Setelah matang, dinginkan biskuit dan simpan dalam toples. 

12. Setup Roti Tawar Keju

Mulai umur 7 bulan, si Kecil sudah bisa dikenalkan pada roti lho, Bunda. Supaya mudah dikonsumsi, mari buat roti tawar menjadi kreasi menu yang lebih menarik!

Bahan-bahan: 

  • 1 lembar roti tawar (buang pinggirannya jika ada). 

  • 40 gram keju parut.

  • 60 ml ASI perah. 

  • 1 sdt mentega. 

  • 1 sdt tepung maizena (campur dengan sedikit air).

Cara membuat: 

  1. Potong roti kecil-kecil. Sisihkan. 

  2. Panaskan teflon lalu lelehkan mentega. 

  3. Masukkan susu, larutan maizena, dan setengah bagian keju parut. Masak hingga tekstur mengental. 

  4. Tata potongan roti di dalam mangkuk kecil lalu siram dengan adonan susu yang telah matang. 

  5. Taburkan keju parut sebagai topping. 

  6. Masukkan ke dalam kulkas selama kurang lebih satu jam jika Bunda ingin menyajikan setup roti tawar keju secara dingin.

13. Bubur Apel Kayumanis

Bunda dapat mulai mengenalkan berbagai rempah-rempah Indonesia dengan menambahkan kayumanis pada cemilan bayi 7 bulan. 

Bahan-bahan: 

  • 1 buah apel merah atau hijau ukuran sedang (kupas dan potong dadu).

  • 2 gram kayu manis. 

  • 150 ml air. 

Cara membuat: 

  1. Rebus air dengan kayu manis sampai mendidih dan aromanya wangi. Diamkan hingga dingin. 

  2. Kukus apel hingga empuk. 

  3. Blender apel dengan air rebusan kayu manis. Masukkan air perlahan agar Bunda bisa mengukur tingkat kekentalan bubur yang diinginkan.

  4. Bubur apel kayu manis siap disajikan. 

Itulah beberapa inspirasi resep cemilan bayi 7 bulan yang dapat Bunda coba masak di rumah. Pastinya rasanya enak dan penuh nutrisi! Mana resep yang ingin Bunda coba hari ini? 

Bunda juga bisa, lho, temukan lebih banyak lagi resep dan panduan MPASI dengan mengunjungi Diary Generasi Maju untuk maksimalkan tumbuh kembang si Kecil. Gratis! 

Baca Juga: 6 Pilihan Makanan untuk Dukung Perkembangan Kognitif Bayi

Tips Memberikan Cemilan Bayi 7 Bulan

Cemilan dapat diberikan di sela-sela jeda waktu makan utama, baik di pagi maupun sore hari. Namun, jadwal pemberian makanan utama dan cemilan harus dijadwal secara konsisten. 

Idealnya, Bunda dapat berikan cemilan 2 jam sebelum jam makan besar untuk menghindari si Kecil tidak mau makan karena masih kekenyangan.

Bunda juga dapat menerapkan beberapa tips berikut ini dalam memberikan cemilan bayi: 

  • Berikan cemilan bergizi tinggi seperti buah-buahan, plain yogurt, dan puding homemade

  • Jangan berikan kerupuk, keripik, dan makanan ringan tinggi garam dan gula karena dapat membuat bayi susah makan

  • Dudukkan bayi di highchair dan singkirkan distraksi saat makan cemilan. 

  • Tidak memberikan cemilan sebagai hadiah. Hal ini dapat menimbulkan GTM sebelum diberi snack atau membuat si Kecil berpikir cemilan lebih berharga daripada makanan utama. 

  • Cemilan diolah dengan higienis dan disajikan dalam porsi kecil. 

  • Jangan berikan jus buah sebagai snack karena cenderung tinggi gula dan rendah nutrisi. 

  • Kenalkan jenis cemilan baru 10-15 kali. Si Kecil butuh waktu untuk beradaptasi dengan rasa dan tekstur yang belum pernah dicicipi. Namun, jangan paksa jika pada akhirnya anak tetap tidak suka. 

Semoga si Kecil lahap makan dan tumbuh maksimal sesuai usianya, ya!

Referensi: 

  1. IDAI | Pemberian Makanan Pendamping Air Susu Ibu (MPASI). (2018). Idai.or.id. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/pemberian-makanan-pendamping-air-susu-ibu-mpasi

  2. IDAI | SULIT MAKAN PADA BAYI DAN ANAK. (2016). Idai.or.id. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/pengasuhan-anak/sulit-makan-pada-bayi-dan-anak

  3. IDAI | Pentingnya Mengatur Jadwal Makan Anak. (2015). Idai.or.id. https://www.idai.or.id/artikel/klinik/asi/pentingnya-mengatur-jadwal-makan-anak

  4. 9 Healthy Baby Snacks That Are Great On the Go. Parents. (2018). https://www.parents.com/baby/feeding/center/healthy-snacks-for-babies-toddlers/

  5. NHS Choices. (2024). Foods to avoid giving babies and young children. https://www.nhs.uk/conditions/baby/weaning-and-feeding/foods-to-avoid-giving-babies-and-young-children/

  6. Bananas. (2018, August 15). The Nutrition Source. https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/food-features/bananas/#:~:text=Source%20Of&text=One%20serving%2C%20or%20one%20medium,fiber%2C%20and%20450%20mg%20potassium

  7. USDA. (2024). Usda.gov. https://www.usda.gov/

  8. Franziska Spritzler. (2023, February 28). What Is Dragon Fruit and Does It Have Health Benefits? Healthline; Healthline Media. https://www.healthline.com/nutrition/dragon-fruit

  9. Avocados. (2022, April 15). The Nutrition Source. https://www.hsph.harvard.edu/nutritionsource/avocados/#:~:text=Source%20Of,-Fat%20(mostly%20monounsaturated&text=A%20whole%20medium%20avocado%20contains,levels%2C%20avocados%20contain%20no%20cholesterol.

Artikel Terpopuler