Facebook Pixel Code Nutrisi Umum pengganti Makanan Alergi

Pengganti Makanan Alergi

Pengganti Makanan Alergi

Tumbuh kembang si Kecil perlu ditopang oleh nutrisi yang lengkap dan seimbang, sesuai dengan kebutuhannya di usia tertentu. Namun untuk si Kecil yang alergi, terutama alergi makanan dan susu sapi, orangtua harus memberikan perhatian lebih terhadap pemenuhan nutrisinya. Hal ini disebabkan karena si Kecil harus menghindari beberapa makanan.

Secara umum, nutrisi yang terbaik untuk si Kecil yang memiliki kecenderungan alergi adalah ASI. ASI merupakan zat pilihan yang didalamnya mengandung antibodi dan probiotik yang melindungi saluran cerna dari paparan zat alergen. Itu sebabnya mengapa pemberian ASI eksklusif menjadi sangat penting bagi si Kecil untuk enam bulan pertama hidupnya.

Saat seorang ibu memberikan ASI pada si Kecil, terutama yang memiliki kecenderungan alergi, sebaiknya sang ibu pun berpantang dengan makanan pencetus alergi. Selain susu sapi (yang mengandung protein susu), beberapa jenis makanan dapat mencetuskan alergi, yaitu kacang tanah, seafood, dan telur. Ibu yang berpantangan mengonsumsi makanan pencetus alergi dapat menjadi langkah pertama pencegahan alergi pada si Kecil yang masih mendapatkan ASI.

Semua makanan pada dasarnya memang berpotensi mencetuskan alergi, namun ada beberapa alergi makanan yang paling sering ditemukan.

Berikut adalah panduan untuk si Kecil dengan alergi makanan tertentu :

  • Alergi terhadap kacang tanah: hindari produk yang mengandung kacang seperti selai kacang atau yang mengandung kacang tanah dan dapat diperkenalkan kembali saat anak lebih besar (di atas 2 tahun).
  • Alergi terhadap seafood dan telur: sumber protein yang lebih aman dapat diberikan selain telur atau makanan laut sampai usia si Kecil di atas satu tahun (bagi mereka yang alergi makanan laut atau telur), misalnya protein dari daging ikan air tawar atau daging merah dan unggas.

 

 

Artikel Terpopuler